Kisah Orang Sukses dengan Keterbatasan Fisik di Indonesia

Kisah Orang Sukses dengan Keterbatasan Fisik di Indonesia – Sukses adalah hak bagi setiap orang yang berjuang bersungguh-sungguh untuk mendapatkannya. Adapun banyak orang yang gagal disebabkan karena adanya sikap menyerah. Mereka bersungguh di awal tapi ketika di pertengahan usaha berhenti. Ketika kesuksesan di depan mata dan sebentar lagi mereka memutuskan untuk berhenti berjuang. Dan akhirnya mereka gagal.

Jika anda mengalami kegagalan usaha dalam hidup maka anda bisa bercermin pada pribadi Sidik. Pria ini dilahirkan tanpa kedua kaki. Tapi dengan cacat kaki ini tidak membuatnya menyerah. Justeru ia menjadi sosok pengusaha sukses dalam bidang kripik singkong aneka rasa. Dalam satu bulan, ia mampu meraup keuntungan hingga Rp 2 juta.

Dengan hidup tanpa kaki ini tidak membuatnya minder. Justeru ia terus mencari cara untuk membuka sebuah usaha yang mampu membiayai kehidupan sehari-hari. Ia pantang mengemis dan mengandalkan belas kasihan orang lain. Sebab tangan di atas lebih baik dari orang yang tangannya di bawah. Oleh karenanya, ia memutuskan untuk membuka sebuah usaha yang memberikan keuntungan yang lumayan besar.

Kisah Orang Sukses dengan Keterbatasan Fisik di Indonesia

Kalau ditilik dari belakang, Sidik terlahir dari kalangan keluarga yang miskin dan melarat. Kedua orangtuanya hanya mengandalkan penghasilan dari usaha warung di depan rumah. Sehingga penghasilan yang didapatkan sangat minim. Ketika ibunda tercinta melahirkan Sidik ada banyak keajaiban yang terjadi. Seperti ayahanda tercinta memperoleh pekerjaan tetap hingga sanggup membiayai seluruh biaya pendidikan anaknya.

Ketika Sidik berusia remaja, ia sudah terbiasa hidup mandiri dan tak mau merepotkan kedua orangtua tercinta. Sebab mereka sudah repot dan sidik tak mau menambah kerepotan kedua orangtua tercinta. Oleh sebab itu, segala pekerjaan dilakukan oleh Sidik sendiri. Ia ingin sukses atas kerja kerasnya dan bukan karena belas kasihan orang lain.

Allah SWT telah menciptakan segala sesuatu berpasangan. Begitupula dengan manusia. Oleh karena itu, untuk mengikuti sunah Rasul maka Sidik melangsungkan pernikahan dengan wanita yang dicintainya bernama Siti Rahmah yang mempunyai cacat juga yang hampir sama. Tak lama kemudian, mereka mempunyai tiga orang anak perempuan yang normal, cantik dan sehat. Hal ini menambah kebahagiaan Sidik dan isterinya.

Allah SWT Maha Kuasa. Allah SWT berkehendak lain. Anak kedua Sidik mengalami kecelakaan hingga beliau meninggal dunia. Kemudian Sidik bekerja di sebuah yayasan untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari. Sangat disayangkan gaji yang diterimanya sangat kecil hingga tidak mencukupi kebutuhan hidup keluarganya. Oleh karena itu, Sidik memutuskan untuk keluar kerja dan mencari perkerjaan baru yang bergaji lebih besar.

Sidik merupakan salah seorang pria tangguh yang mempunyai tingkat pendidikan tinggi. Bayangkan dengan kaki yang cacat, ia mampu meraih gelar diploma. Dengan bekal ijazah tinggi ini, ia diterima bekerja sebagai staf personali di perusahaan kontraktor. Ia bekerja di perusahaan ini secara enjoy dengan gaji tinggi. Akan tetapi, pada tahun 1998, krisis ekonomi dan moneter melanda negara Indonesia. yang mengakibatkan beberapa perusahaan bangkrut dan gulung tikar.

Begitupula perusahaan dimana Sidik bekerja mendapatkan tekanan ekonomi yang sangat berat. Hingga perusahaan terpaksa ditutup selamanya atau bangkrut. Yang membuat Sidik tidak mempunyai pekerjaan lagi alias pengangguran. Tak betah dengan status pengangguran, Sidik segera mengikuti berbagai kursus dan keterampilan. Dengan harapan dengan bekal ilmu dan keterampilan bisa mendapatkan uang dalam jumlah memadai.Itulah Kisah Orang Sukses dengan Keterbatasan Fisik di Indonesia.